50 Program Orde baru atau dimasa pemerintahan Presiden Soeharto yang berhasil Bagian 5
- Pengembangan Bank BRI (Bank Rakyat Indonesia)
- Pemerintah Soeharto memperkuat Bank BRI sebagai bank yang fokus pada pembiayaan usaha kecil dan menengah (UKM) serta koperasi. Bank BRI memainkan peran penting dalam memberikan akses kredit bagi masyarakat pedesaan, terutama petani.
- Pendirian BULOG (Badan Urusan Logistik)
- BULOG didirikan untuk mengatur distribusi pangan, khususnya beras, guna menjaga kestabilan harga dan ketersediaan pangan nasional. BULOG berperan penting dalam menjaga ketahanan pangan dan stabilitas harga komoditas pangan pokok di Indonesia.
- Program Pengendalian Inflasi
- Pada awal pemerintahan Soeharto, program pengendalian inflasi menjadi prioritas utama setelah hiperinflasi yang terjadi di era sebelumnya. Berkat kebijakan fiskal yang ketat dan bantuan internasional, inflasi berhasil ditekan, dan ekonomi kembali stabil.
- Pembentukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
- Meski OJK baru terbentuk secara resmi setelah era Soeharto, fondasi pengaturan sektor keuangan dan pengawasan perbankan yang lebih ketat sudah mulai diletakkan pada masa pemerintahannya. Hal ini termasuk penguatan peran Bank Indonesia dalam pengawasan sektor perbankan.
- Program Urbanisasi Terencana
- Pemerintah Orde Baru menjalankan kebijakan urbanisasi terencana dengan mendorong pembangunan kota-kota baru seperti Batam dan pengembangan kota-kota satelit di sekitar Jakarta (Tangerang, Bekasi, Depok) untuk meredakan tekanan populasi di kota besar.
- Peningkatan Industri Tekstil
- Soeharto memprioritaskan pengembangan industri tekstil sebagai bagian dari diversifikasi ekspor non-migas. Indonesia menjadi salah satu negara pengekspor tekstil terbesar di dunia, terutama ke pasar Eropa dan Amerika Serikat.
- Program Pendidikan Luar Sekolah (PLS)
- Selain program pendidikan formal, pemerintah Orde Baru juga mendorong Pendidikan Luar Sekolah (PLS) untuk meningkatkan keterampilan kerja dan pemberdayaan masyarakat yang tidak memiliki kesempatan melanjutkan pendidikan formal.
- Pembangunan Bendungan dan Irigasi
- Pemerintah Orde Baru membangun banyak bendungan dan saluran irigasi, seperti Bendungan Jatiluhur, untuk mendukung program intensifikasi pertanian dan menjaga ketersediaan air bagi pertanian di wilayah-wilayah yang membutuhkan.
- Pengembangan Industri Perkapalan
- Untuk meningkatkan kapasitas angkutan laut, pemerintah Soeharto mendukung pengembangan industri perkapalan dengan membangun galangan kapal dan mengembangkan perusahaan-perusahaan pelayaran domestik, seperti PT Pelni.
- Program Intensifikasi Perikanan
- Di bawah Orde Baru, sektor perikanan juga mendapat perhatian dengan program intensifikasi perikanan, yang mendorong penggunaan teknologi modern untuk meningkatkan hasil tangkapan dan budidaya ikan, baik di laut maupun di darat.
Program-program ini memperlihatkan luasnya cakupan kebijakan Soeharto yang mencakup berbagai sektor, dari pembangunan infrastruktur, keuangan, hingga sektor industri dan sumber daya alam. Banyak dari program ini memiliki dampak jangka panjang terhadap perkembangan ekonomi dan sosial Indonesia.