Widget HTML #1

50 Program Orde baru atau dimasa pemerintahan Presiden Soeharto yang berhasil Bagian 3

  1. Gerakan Nasional Wajib Belajar 9 Tahun
  • Diluncurkan untuk meningkatkan akses pendidikan di seluruh Indonesia, program ini bertujuan agar semua anak Indonesia mendapatkan minimal pendidikan dasar sembilan tahun, yang meliputi sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP).
  1. Pemberantasan Korupsi di Awal Orde Baru
  • Pada awal masa pemerintahannya, Soeharto mengeluarkan kebijakan yang menargetkan pemberantasan korupsi dengan membentuk lembaga seperti Komisi Empat untuk menyelidiki pejabat yang melakukan korupsi. Meskipun praktik korupsi tetap ada, langkah awal ini mendapat dukungan luas.
  1. Pembangunan Pabrik Pupuk Urea dan Pupuk NPK
  • Dalam mendukung sektor pertanian, pemerintah Orde Baru membangun banyak pabrik pupuk, seperti PT Pupuk Sriwidjaja di Palembang, yang meningkatkan kapasitas produksi pupuk nasional dan mendukung program intensifikasi pertanian.
  1. Pembangunan Pabrik Semen
  • Orde Baru membangun pabrik-pabrik semen di berbagai daerah, seperti PT Semen Gresik di Jawa Timur dan PT Semen Padang di Sumatra Barat, yang meningkatkan kapasitas produksi semen dan mendukung pembangunan infrastruktur besar-besaran.
  1. Proyek Listrik Masuk Desa
  • Program ini bertujuan untuk menyediakan akses listrik ke desa-desa terpencil di seluruh Indonesia. Dengan adanya listrik, masyarakat di pedesaan dapat meningkatkan kualitas hidup mereka dan mengembangkan ekonomi lokal.
  1. Program Pembinaan Pramuka
  • Soeharto sangat mendukung pengembangan Gerakan Pramuka di Indonesia. Program ini berfokus pada pembinaan karakter generasi muda dengan kegiatan yang menekankan kedisiplinan, kemandirian, dan cinta tanah air.
  1. Program Raskin (Beras untuk Rakyat Miskin)
  • Program Raskin bertujuan untuk membantu masyarakat kurang mampu dengan memberikan beras bersubsidi kepada keluarga miskin. Program ini membantu menanggulangi kelaparan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat miskin.
  1. Perkembangan Industri Otomotif Nasional (Proyek Mobil Nasional)
  • Di bawah pemerintahan Soeharto, industri otomotif nasional berkembang, dengan kehadiran mobil buatan dalam negeri seperti Timor dan kerjasama dengan perusahaan internasional. Meski program Mobil Nasional ini pada akhirnya kurang sukses, upaya pengembangan industri otomotif tetap menjadi langkah penting.
  1. Pendirian PT Telkom dan PT Indosat
  • Untuk mendukung perkembangan teknologi dan komunikasi, pemerintah Orde Baru membentuk PT Telkom dan PT Indosat sebagai perusahaan telekomunikasi milik negara. Ini adalah langkah awal modernisasi jaringan komunikasi di Indonesia.
  1. Pembangunan Kawasan Industri
  • Kawasan-kawasan industri seperti Kawasan Berikat Nusantara (KBN) di Jakarta, Batamindo Industrial Park di Batam, dan berbagai kawasan industri di Pulau Jawa dan Sumatra dikembangkan untuk mendorong industrialisasi, menarik investasi asing, dan menciptakan lapangan kerja.

Program-program tersebut membantu mempercepat industrialisasi, meningkatkan kesejahteraan sosial, serta memperkuat infrastruktur ekonomi dan teknologi di Indonesia. Meskipun terdapat kontroversi terkait implementasinya, pencapaian-pencapaian ini tetap menjadi bagian penting dari sejarah pembangunan Indonesia.